Monday 27 July 2015

[Book] The Known World: Tentang Dunia yang Kaukenal



Membaca buku karangan Edward P Jones ini seperti tersedot masuk dalam putaran waktu yang membawa kita kesana-kemari dan tidak kuasa untuk menolak. Edward menggunakan alur maju-mundur dan menceritakan kisah banyak tokoh di dalamnya. Meski demikian, seluruh kisah sepertinya berpusat pada satu nama belakang, Townsend. Tentang Henry Townsend, Augustus Townsend, Caldonia Townsend, dan para budak perkebunan Townsend, sedangkan kisah-kisah dari para orang lain masih tetap berkutat tentang masalah perbudakan, dan tentu saja tidak jauh-jauh dari lingkungan keluarga Townsend.

Buku ini direkomendasikan (dan dipinjamkan :p) oleh seorang teman yang mengatakan bahwa novel ini adalah salah satu novel terkuat yang dibacanya TAHUN LALU. Oke, garis bawahi kata “tahun lalu”. Itu artinya aku terlambat satu tahun membaca buku itu. Tapi memang iya buku ini bagus. Meskipun harus aku baca dengan lambat dan baru kuhabiskan selama satu bulan -_- .

Sunday 19 July 2015

Gili Keramat, Liburan Pas Buat Lebaran

Lebaran adalah waktu spesial untuk kita bersenang-senang. Utamanya bersama keluarga yang pada hari-hari lain biasanya penuh kesibukan hingga mungkin enggan untuk meluangkan waktu rekreasi bersama. Nah, lebaran kali ini aku mengunjungi Gili Keramat bersama keluarga besarku. 

Lokasi Gili Keramat tepatnya di wilayah Utan, Sumbawa Besar. Pada papan penunjuk arah menuju Labu Sangur, langsung belok kanan. Kita dapat menyeberang melalui boat yang ada di Labu Pade (nama pantai di sekitar situ) atau kita dapat jalan terus menuju perkampungan nelayan dan berangkat menggunakan boat yang bisa kita sewa dari para nelayan di sana. Kali ini aku berangkat dari kampong nelayannya. Dari Sumbawa Besar ke Utan memakan waktu sekitar  1 jam dan di atas boat 45 menit.

Jalan-jalan dengan keluarga besar punya kenikmatan dan keseramannya tersendiri. Seramnya kenapa? Karena tidak semua orang-orang (maaf) tua itu terbiasa naik boat. Dan orang-orang (maaf lagi) tua di keluargaku sayangnya termasuk dalam orang-orang yang tidak terbiasa di atas boat. Maka jadilah perjalanan kami yang menggunakan tiga boat itu penuh teriakan dan tangisan.

Setelah 45 menit dipenuhi teriakan dan tangisan, kamu tentunya tidak akan menyesal mendapati pemandangan di sana. sudah siap-siap nyebur untuk mandi sebenarnya tapi u know lah, No picture, hoax, they said. Jadinya sempatkan diri ambil beberapa gambar dulu sebelum akhirnya terjun dan berpuas-puas diri di dalam air.







Nah, ok.. waktunya buat nyebur deh. Tolong jangan bilang kalau kamu tidak ingin.